Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Drs. Alfian, MM, melakukan kunjungan kerja ke Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Tegal, Jawa Tengah, pada Kamis (9/1/2025). 

Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian audiensi di Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bertujuan memperkuat pengembangan sumber daya manusia (SDM) di sektor kelautan dan perikanan.

Dalam kunjungan tersebut, Alfian didampingi sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, antara lain Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Susianto, Penjabat Sekretaris Daerah Rene Reinaldy, dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Erwin Sudrajat. Juga tampak hadir Wakil Ketua Komisi III DPRD Kayong Utara, Sahid. Rombongan diterima langsung oleh Kepala BPPP Tegal, Achmad Subijakto, A.Pi, MP, beserta jajaran.

Kunjungan ini dimaksudkan untuk membuka peluang kerjasama di bidang pelatihan dan penyuluhan, yang dinilai strategis dalam meningkatkan kapasitas nelayan serta pengelola usaha perikanan di Kabupaten Kayong Utara. Dalam sambutannya, Alfian menegaskan pentingnya membangun sinergi dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan seperti BPPP Tegal.

"Upaya penguatan SDM adalah kunci untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing sektor perikanan. Melalui kerjasama ini, kita dapat memanfaatkan fasilitas pelatihan dan penyuluhan yang ada di BPPP Tegal untuk mencetak tenaga kerja yang kompeten di bidang kelautan," ujar Alfian.

Achmad Subijakto dalam pemaparannya menjelaskan sejumlah program unggulan BPPP Tegal, mulai dari pelatihan teknis, sertifikasi kompetensi, hingga pendampingan kepada nelayan dan pelaku usaha perikanan. Ia juga menyatakan kesiapan BPPP Tegal untuk mendukung program Pemerintah Kabupaten Kayong Utara.

“Kami berharap kunjungan ini menjadi langkah awal yang baik untuk membangun kerjasama yang berkelanjutan, khususnya dalam mendukung SDM nelayan dan pengelola usaha perikanan di Kayong Utara,” ungkap Achmad.

Alfian menyambut baik peluang kerjasama ini dan meminta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kayong Utara segera menindaklanjuti hasil diskusi dengan BPPP Tegal. Ia berharap langkah ini dapat memaksimalkan pemanfaatan potensi perikanan yang dimiliki Kayong Utara, baik dalam skala lokal maupun nasional.

Selain itu, Alfian juga mendorong DKP Kayong Utara untuk merancang program pelatihan dan penyuluhan yang terkoordinasi. Program tersebut diharapkan mampu meningkatkan produktivitas nelayan dan pelaku usaha perikanan, sekaligus memberikan nilai tambah pada hasil tangkapan mereka.

“Pemanfaatan peluang pelatihan dan penyuluhan ini akan membuka wawasan serta pemahaman bagi masyarakat kita, khususnya nelayan, untuk mengelola usaha perikanan secara lebih profesional dan berkelanjutan,” tambahnya.

Kunjungan ini juga memberikan gambaran tentang pentingnya sertifikasi kompetensi bagi nelayan dan tenaga kerja di sektor kelautan. Dengan sertifikasi ini, mereka akan memiliki keahlian yang diakui secara nasional, sehingga mampu bersaing di pasar yang semakin kompetitif.

Menutup kunjungan, Alfian menyampaikan harapannya agar kerjasama dengan BPPP Tegal dapat segera direalisasikan melalui perjanjian formal. 

“Langkah ini tidak hanya bermanfaat bagi peningkatan kapasitas SDM, tetapi juga mendukung visi besar Kayong Utara dalam memajukan sektor kelautan dan perikanan,” pungkasnya. 

Sumber : Prokopim Setda KKKU
Publisher : Darius Tarigan